TAJUKBERITA.ID, OLAHRAGA – Harapan Timnas Indonesia untuk melangkah ke putaran berikutnya Kualifikasi Piala Dunia 2026 akhirnya pupus. Skuad Garuda harus mengakui keunggulan Irak dengan skor tipis 0-1 pada laga Grup B yang digelar Minggu waktu dini hari (12/10).
Pertandingan berlangsung ketat sejak awal babak pertama. Indonesia mencoba bermain disiplin dan menahan tekanan dari Irak yang tampil agresif di hadapan pendukungnya sendiri. Beberapa peluang sempat tercipta, namun penyelesaian akhir menjadi kendala utama bagi anak asuh pelatih Petrik Kluivert.
Kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-76. Gelandang Irak, Zidan Iqbal, melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti yang meluncur deras ke pojok gawang dan tak mampu diantisipasi kiper Marten Paes. Gol spektakuler tersebut menjadi pembeda sekaligus penentu hasil akhir pertandingan.
Meski tertinggal, Indonesia tidak menyerah begitu saja. Beberapa kali upaya serangan balik dilancarkan oleh Jay Idzes dan rekan-rekan, namun pertahanan rapat Irak membuat Garuda kesulitan mencetak gol penyeimbang.
Drama terjadi di menit-menit akhir laga ketika pemain Irak, Zaid Tahseen, diganjar kartu merah pada masa tambahan waktu 90+9. Namun, meski unggul jumlah pemain di sisa waktu pertandingan, Indonesia tetap gagal memanfaatkan situasi tersebut untuk mencetak gol.
Dengan hasil ini, Indonesia menelan kekalahan kedua beruntun di Grup B. Sebelumnya, skuad Garuda juga kalah 3-2 dari Arab Saudi. Dua hasil negatif itu membuat Indonesia berada di dasar klasemen tanpa perolehan poin dan dipastikan gagal lolos ke Piala Dunia 2026.
Kegagalan ini menjadi pelajaran penting bagi Timnas Indonesia untuk terus berbenah. Meski langkah menuju Piala Dunia terhenti, pengalaman menghadapi tim-tim kuat seperti Irak dan Arab Saudi diharapkan bisa menjadi modal berharga dalam membangun kekuatan sepak bola nasional ke depan.
Komentar